Seorang penulis komedi ditantang untuk membuat sebuah tulisan lucu.
Penulis komedi pemula mungkin akan memulainya dengan bercerita tentang kejadian lucu pada hari itu dan pastilah dia berusaha serius untuk membuat apa yang ditulisnya benar-benar lucu.
Sementara penulis komedi yang terbiasa spontan mungkin cuma menulis begini: Untuk membuat tulisan lucu, pertama pancing tulisan itu agar bicara. Kalau dia mau bicara, suruh bicara yang lucu-lucu kalau tidak bisa, maka tulisan itu dianggap tidak nasionalitas dan cenderung melindungi koruptor. Lantas cuci tulisan itu di dalam ember, rendam selama 15 menit dan masukkan ke penggorengan.
Banyak cara membuat sesuatu yang tidak lucu memjadi lucu..Apalagi di negeri yang kaya dengan koruptor ini, panen ide bagi para penulis komedi donk, brur. Coba tulis: koruptor kriting berencana mau naik haji untuk ke sekian kalinya, pasti ini tidak lucu kalau di deklamasikan di gedung DPR.Tapi kalau di tulis pada notulen rapat pastilah super lucu. Hahaha... Gile bener ide ini!
Atau koruptor anu bingung, kenapa bulu keteknya rontok setiap mendengar kata, "katakan tidak pada koruptor!"
Kalau ente mau, tulisan serius bisa di buat lucu. Tapi untuk apa? Bagi orang awam, tentu ini sekedar hiburan belaka. Tapi bagi para blogger, terutama yang ngerti startegi menarik perhatian pengunjung ke suatu situs atau blog, tulisan lucu adalah akses menuju massive traffic yang ujung-ujungnya menghasilkan keuntungan. Ada yang mau kasih order ke saya? Gimana strateginya?
Kita akan bahas itu nanti.
Stay tune aja di sini sambil menunggu posting-posting saya terbaru; mungkin tentang koruptor terculun, oke, brur? Nggak perlu nunggu saya eek kok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar